Dari Jabir r.a., katanya: "Ada seorang lelaki berkata: "Di manakah tempatku, ya Rasulullah, jikalau saya terbunuh - dalam melakukan peperangan fi-sabilillah?" Beliau s.a.w. menjawab: "Dalam syurga." Orang itu lalu melemparkan beberapa buah kurma yang ada di tangannya kemudian berperang sehingga ia terbunuh."
(Riwayat-Muslim)
(Riwayat-Muslim)
Dari Abu Hurairah r.a., katanya: "Ada seorang lelaki dari sahabat-sahabatnya Rasulullah s.a.w. berjalan melalui suatu tempat di pegunungan yang di situ terdapatlah sebuah mata air kecil dari air tawar, lalu merasa heran dengan itu - yakni ia ingin sekali menempatinya. la berkata: "Andaikata saya memencilkan diri di sini dari orang banyak, kemudian saya berdiam di sini - tentulah lebih senang. Tetapi samasekali saya tidak akan melakukan kehendakku ini sehingga saya akan meminta izin dulu kepada Rasulullah s.a.w. Hal itu disebutkan kepada Rasulullah s.a.w., lalu beliau s.a.w. bersabda: "Janganlah engkau lakukan itu, sebab sesungguhnya berdirinya salah seorang di antara engkau semua untuk melakukan perang fi-sabilillah itu adalah lebih utama daripada shalatnya dalam rumahnya sendiri selama tujuh puluh hari. Tidakkah engkau semua ingin kalau Allah memberikan pengampunan padamu semua serta memasukkan engkau semua dalam syurga? Untuk memperoleh itu, berperanglah engkau semua fi-sabilillah. Barangsiapa yang berperang fi-sabilillah daiam jarak waktu antara dua kali perahan susu unta - yakni sekalipun dalam waktu yang amat sebentar, wajiblah baginya itu syurga."
Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan.Alfuwaq ialah jarak waktu antara dua kali perahan susu.
Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan.Alfuwaq ialah jarak waktu antara dua kali perahan susu.
No comments:
Post a Comment